InfoKalimantan – Hari Pahlawan yang diperingati setiap tanggal 10 November merupakan salah satu bagian penting dalam sejarah Indonesia. Soal sosok pahlawan, ternyata banyak nama pejuang asal Kalimantan Barat (Kalbar) yang belum banyak diketahui.
Berikut 5 nama pahlawan asal Kalbar dari sejumlah nama yang telah berjasa bagi kemerderkaan Indonesia:
1 Ali Ayang
Ali Anyang merupakan pejuang asal Kalimantan Barat (Kalbar) yang membuat kalang kabut Belanda. Ali Anyang merupakan pahlawan nasional, putra Suku Dayak.
Ali Anyang memiliki nama lengkap Mohammad Ali Anyang. Namanya mungkin masih terdengar asing, namun jasanya terhadap bangsa Indonesia merupakan hal yang tak pernah bisa dilupakan.
Dilansir dari berbagai sumber, ia salah satu sosok yang membuat Belanda gentar dan jengkel. Tentara Belanda sering dibuat repot oleh perlawanannya.
Pahlawan asal Sintang ini lahir pada 20 Oktober 1920 di Desa Nanga Menantak, Ambalau Sintang dan meninggal pada 7 April 1970. Beliau dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Bambu Runcing, Kota Singkawang
2. Syarif Abdul Hamid Al-Qadri
Syarif Abdul Hamid Al-Qadri merupakan satu di antara Sultan di Kesultanan Pontianak. Beliau lahir di Pontianak pada 12 Juli tahun 1913 dan meninggal dunia pada 30 Maret tahun 1978 di Jakarta. Sultan Hamid II adalah tokoh sejarah yang merancang lambang negara Garuda Pancasila.
3. Rahadi Oesman
Lahir pada 1 Agustus tahun 1925 di Pontianak dan meninggal dunia pada 7 Desember 1945 di daerah Sungai Besar, Kabupaten Ketapang. Rahadi Oesman adalah pejuang asal Kalimantan Barat. Namanya kini diabadikan di Bandar Udara Rahadi Oesman, Ketapang.
4. Siradj Sood
Siradj Sood merupakan salah seorang tokoh pejuang dari Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat. Perjuangan Siradj Sood untuk bangsa dan negaranya patut diteladani oleh generasi muda. Jiwa pengorbanannya membuat penjajah Belanda harus bersusah payah dalam upayanya menjajah kembali Kalimantan Barat, khususnya di daerah Sambas. Jiwa kepahlawanan Siradj Sood dapat ditunjukkan ketika dirinya rela tertembak peluru Belanda demi meraih bendera merah putih agar tidak jatuh ke tanah.
5. Pang Suma
Seorang pejuang dari suku Dayak yang tinggal di Dusun Nek Bindang di tepian Sungai Kapuas Desa Baru Lombak Kecamatan Meliau, Kabupaten Sanggau.
Pang Suma adalah seorang tokoh pejuang kemerdekaan Indonesia yang bergerilya di Kalimantan Barat. Pang Suma dikenal sebagai pejuang melawan penjajah Jepang.
Pang Suma ditembak bersama adiknya, sang adik selamat namun Pang Suma meninggal dunia di bawah jembatan, yang saat ini berlokasi di sebelah Dermaga Meliau dan tidak jauh dari tempat itulah Pang Suma dimakamkan. Kini berdiri sebuah tugu yang diberi nama Tugu Pang Suma.
Sumber: berbagai sumber