Gubernur Sebut Pemberangkatan Jemaah Haji Kalbar Lancar

  • Whatsapp
Pakons Hotel

Pontianak, InfoKalimantan – Senyum kebahagian terpancar dari Calon Jemaah Haji Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) saat prosesi pelepasan oleh Gubernur Sutarmidji pada Rabu (15/6/2022). 

Ibadah yang menjadi rukun islam kelima tersebut merupakan momentum paling ditunggu setelah sebelumnya sempat tertunda akibat pandemi Covid-19. 

Read More

Calon Jemaah Haji Provinsi Kalbar mulai diberangkatkan menuju embarkasi Batam. Untuk kemudian pada hari berikutnya diberangkatkan menuju tanah suci. 

Secara total Calon Jemaah Haji Kalbar yang diberangkatkan berjumlah 1.139 orang. Ditambah enam orang petugas haji daerah dan satu orang dari kelompok bimbingan ibadah haji dan umroh.

Gubernur Kalbar, Sutarmidji mengatakan hingga saat ini proses pemberangkatan jemaah haji Kalbar berlangsung lancar. Dirinya meminta jemaah haji bisa mempersiapkan diri dengan baik terutama dalam menghadapi cuaca di Madinah. 

Selain itu juga jemaah haji diminta untuk mengikuti semua tutunan dari petugas ibadah haji. 

“Pada umumnya semuanya berjalan baik, secara keseluruhan kondisi jemaah haji kalbar sehat,” ucap Sutarmidji.

Dirinya mengungkapkan dalam penerbangan pertama terdapat Calon Jemaah Haji yang mengalami hipertensi. 

Namun hal tersebut menurutnya tidak menjadi masalah karena kondisi kesehatan jemaah tersebut baik. Jemaah tersebut diminta untuk beristirahat untuk kemudian diberangkatkan.

“Tidak ada masalah, kita suruh istirahat dulu baru penerbangan. Mungkin ada rasa beban. Itu saja kendala tadi dan yang lain tidak ada masalah,” kata Midji.

Selain itu ia meminta panitia bisa memperhatikan jemaah yang menggunakan kursi roda. Midji meminta jemaah yang memakai kursi roda bisa dibawa menggunakan mobil ambulans menuju Bandara Supadio. Pasalnya jika ikut menggunakan bis maka dirasa akan cukup sulit.

Midji mengungkapkan berdasarkan pemeriksaan Reverse Transcriptase-Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) Covid-19 seluruh calon jemaah haji menunjukkan hasil negatif. Meski demikian dirinya meminta calon jemaah haji Kalbar tetap menggunakan masker. Baik saat berada di embarkasi Batam bahkan hingga ke tanah suci.

“Saya berpesan jemaah harus tetap menggunakan masker biarpun hasil PCR negatif. Mulai dari batam hingga madinah dan mekkah tetap menggunakan masker jangan sampai lengah,” ungkap Midji.

“Menggunakan masker tidak membatalkan ibadah, bahkan lebih baik karena kita menjaga kesehatan kita untuk beribadah. Ini sebagai bentuk ikhtiar kita,” tambahnya.

Sementara itu Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Daerah Provinsi Kalbar, Harisson mengatakan secara umum proses pemberangkatan jemaah haji berjalan lancar. 

Hanya terdapat kendala jemaah yang menggunakan kursi roda kesulitan untuk naik ke bis. Namun hal tersebut menurutnya sudah teratasi dengan arahan Gubernur Kalbar.

“Pak Gubernur meminta jemaah haji yang menggunakan kursi roda tidak pakai bis akan tetapi kita gunakan mobil ambulans yang bagus kita siapkan,” ucap Harisson. 

Dirinya menjelaskan pada Rabu (15/6/2022) sebanyak 444 calon jemaah haji diberangkatkan menuju embarkasi Batam. 

Untuk selanjunya diterbangkan ke tanah suci pada hari berikutnya. Proses keberangkatan akan berlangsung selama tiga hari mulai Rabu (15/6/2022) hingga Jumat (17/6/2022).

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *