Samarinda, InfoKalimantan – Laga final cabang olahraga Sepatu Roda di PON XX/2021 Papua berakhir pada Minggu (3/10/2021), mempertandingkan nomor Team Time Trial (TTT) 10.000 meter.
Bertempat kawasan Jembatan Merah, Jalan Holtekamp Jayapura tim asuhan Karta Wibawa ini harus bersaing dengan 8 provinsi lainnya di nomor putra dan nomor putri dengan 7 tim lainnya.
Bermain lebih dulu, tim putri yang diperkuat Rifa Moza Rizqia, Keysa Nadira Azizah dan Nur Annisa Aprilia gagal mengamankan medali di babak final ini.
Tim Putri berada diurutan ke-5 dengan catatan waktu 14.40.756 detik. Pada nomor ini, emas diraih oleh DKI Jakarta, disusul oleh Jawa Timur dan Papua di posisi ke-3.
“Untuk putri lepas medali,” ujar manajer tim sepatu roda Kaltim Ali Rachman.
Sementara tim putra yang diperkuat Anjang Pius, Kristianus, Rangga dan Ananda berhasil mencatat waktu tercepat kedua di bawah DKI Jakarta serta ketiga ditempati Papua.
“Untuk catatan waktu TTT putra, hingga berakhirnya penyerahan medali kami belum mendapat konfirmasi dari penyelanggara. Tapi yang jelas kami mendapatkan perak, emas DKI dan Papua di tempat ketiga,” jelas Ali.
Hingga berakhir pertandingan dari cabor sepatu roda, Kaltim total mengumpulkan 1 emas dan 4 perak. Emas yang didapat dari nomor Individual Time Trial (ITT) 300 meter oleh Anjang Pius, menjadi emas yang pertama diperoleh kontingen Kaltim.
Sumber: RRI
