Pontianak, InfoKalimantan – Ketua DPRD Kota Pontianak Satarudin meminta area tepian Jalan Paralel Sungai Raya Dalam tak diperuntukkan masyarakat untuk berdagang. Sebab akan membuat kawasan tersebut tampak kumuh.
“Kawasan Jalan Paralel Sungai Raya Dalam sudah bagus usai di turap dan di aspal. Kayu-kayu cerucuk yang dulu banyak menancap di parit juga sudah dibersihkan,” ungkap Satar, Sabtu (22/01/2022).
Sekarang lokasi ini tampak semakin bagus dan jauh dari kata kumuh. Tentunya apa yang sudah dibuat Pemerintah juga harus dijaga oleh semua masyarakat. Satar juga minta agar area badan Jalan Serdam tidak digunakan untuk masyarakat berjualan.
Oleh sebab itu, Pemerintah Pontianak melalui Dinas Perdagangan dan Pol PP dapat melakukan pengawasan. Jangan sampai area tersebut tumbuh pedagang kaki lima.
Jika hal itu tidak ditindaklanjuti. Dipastikan akan bertambah pedagang kaki lima yang berjualan di sana.
Menurut Satar, Pemkot Pontianak saat ini tengah melakukan upaya dalam menumbuhkan tempat-tempat baru untuk berjualan para pedagang. Salah satunya di Jalan Letkol Soegiono.
Memang diakui dia, untuk saat ini belum begitu banyak masyarakat yang datang ke sana. Dalam upayanya, Pemerintah Pontianak juga memancing masyarakat dengan membuat kawasan tersebut semakin menarik. Paling baru menambah lampu warna warni agar malam hari kelihatan indah.
Selain itu, tak jauh dari Jalan Letkol Soegiono juga tengah dibangun taman. Lokasinya tepat di tugu pramuka.
Jika Ruang Terbuka Hijau selesai. Ia yakin akan banyak masyarakat datang. Dengan demikian para pedagang yang berjualan disana akan terkena tempias dari taman baru itu