Pontianak, InfoKalimantan – Selama perayaan Imlek 2573 dan Cap Go Meh tahun 2022, Kepolisian Daerah Kalimantan Barat mengintensifkan pengamanan di delapan titik sentra, di wilayah Kalimantan Barat.
Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Suryanbodo Asmoro usai Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Kepolisian “LIONG KAPUAS” dalam rangka pengamanan Imlek 2573 dan Cap Go Meh 2022 mengemukakan, dalam perayaan Imlek dan Cap Go Meh ini harus tetap mematuhi pembatasan protokol kesehatan yang ada. Mengingat, Kalbar secara umum masih di lingkupi oleh Pandemi Covid 19. Kapolda mengatakan, pengamanan utamanya di titikberatkan di dua kota, yakni Kota Pontianak dan Kota Singkawang.
“Untuk perayaan sifatnya peribadatan, tetap kita laksanakan dan beri pengamanan. Ada delapan sentra pengamanan, utamanya dua, Kota Pontianak dan Kota Singkawang. Nanti ada pos-pos pengamanan di dua kota itu, dibantu juga dengan polres lainya,”ungkapnya Senin (31/01/2022).
Kapolda Kalbar Irjen Pol Suryanbodo Asmoro menuturkan, terkait dengan pengamanan dan penegakkan aturan sesuai edaran Gubernur Kalimantan Barat, pihaknya akan bersinergi bersama jajaran TNI serta Satpol PP, untuk melaksanakan patroli ke masyarakat.
Ditempat yang sama, Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji menegaskan, dalam pelaksanaan ibadah, warga yang merayakan Imlek tetap harus mematuhi protokol kesehatan dan menjaga jarak. Sementara, pelaksanaan ritual budaya Cap Go Meh tetap dilarang.
“Sekarang dua kota ini, angka keterjangkitan Covid-19 mulai meningkat. Pontianak, biasa selang satu hari kosong, sekarang sudah diatas 10 kasus, Singkawang juga meningkat, dan sudah ada yang dirawat dirumah sakit. Saya sudah senang, RSUD dr Soedarso itu bed occupancynya 1,7 persen, sekarang sudah 4 persen lebih. Silahkan, laksanakan ibadah, tapi untuk acara budaya jangan dulu,” tutupnya.