Pontianak, InfoKalimantan – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bengkayang kembali sosialisasi sensus penduduk lanjutan di tahun 2022 . Sensus penduduk ini merupakan lanjutan dari Sensus penduduk tahun 2020.
Setelah melalui pelaksanaan Sensus Penduduk Online (SP Online) dan Sensus Penduduk pada September 2020 (SP September), selanjutnya pada tahun 2022 ini BPS kembali melaksanakan Sensus Penduduk 2020 Lanjutan. Kegiatan yang sempat tertunda dan mengalami penghentian akibat pandemi Covid-19 di tahun 2021, kembali dilaksanakan pada bulan Mei-Juni tahun 2022 ini.
Kegiatan Sensus Penduduk 2020 Lanjutan ini penting dalam rangka menyediakan berbagai parameter demografi serta karakteristik penduduk lainnya. Pada Sensus Penduduk 2020 lanjutan ini dilakukan pendataan dengan kuesioner yang lebih rinci sebanyak 83 variabel pada rumah tangga sampel yang sejumlah 6.880 rumah tangga di Kabupaten Bengkayang.
“Hasil Sensus Penduduk pada tahun 2020 lalu tercatat penduduk di Kabupaten Bengkayang sebanyak 286.366 jiwa, dimana dari jumlah tersebut didominasi penduduk usia muda,”papar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bengkayang, Hakim Azizi di Kantor setempat (10/6).
Penduduk usia muda ini nantinya akan menjadi penggerak utama roda pembangunan di Kabupaten Bengkayang. Untuk itu, peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia terutama penduduk usia muda mutlak dilakukan.
Kemudian kata Hakim, Peningkatan akses pendidikan yang berkualitas untuk penduduk usia muda, serta relevan dengan kebutuhan masyarakat dan dunia kerja tentunya, juga akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Untuk itu, arah pembangunan manusia juga harus mempertimbangkan keberadaan penduduk usia muda yang mendominasi di Kabupaten Bengkayang.
“Sebagai gambaran, di Kabupaten Bengkayang didominasi oleh penduduk pada generasi Milenial yaitu mereka yang lahir tahun 1981 sampai dengan 1996 sebanyak 78.530 jiwa atau 28 persen dari penduduk Kabupaten Bengkayang dan generasi “Z” yaitu mereka yang lahir tahun 1997 sampai dengan 2012 sebanyak 84.343 jiwa atau 30 persen dari penduduk Kabupaten Bengkayang,” jelas Hakim.
Keberhasilan pelaksanaan Sensus Penduduk 2020 Lanjutan, lanjut Hakim, merupakan hal yang mutlak. Untuk itu melalui Sosialisasi ini diharapkan terwujudnya kolaborasi dan sinergitas untuk menyukseskan gelaran Sensus Penduduk 2020 Lanjutan.
“Besar harapan kami, dukungan Bupati beserta jajarannya, unsur Forkopimda, OPD dan seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Bengkayang, sensus penduduk Lanjut ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses,” pungkasnya.
Secara terpisah, Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis menyampaikan, data penduduk merupakan data dasar yang sangat penting untuk mengambil kebijakan di berbagai bidang. Data kependudukan tersebut tidak hanya penting untuk melihat dinamika demografi, tetapi juga bisa dipakai untuk menghitung misalnya, kebutuhan pangan, kebutuhan jumlah sekolah atau guru, kebutuhan sarana kesehatan seperti rumah sakit jumlah tenaga medis dan lain-lain. intinya bahwa seluruh perencanaan dibidang apapun memerlukan data penduduk yang lengkap dan akurat.
“tidak hanya pemerintah saja yang memerlukan data kependudukan, tetapi juga sangat dibutuhkan beragam pemangku kepentingan. Data tersebut untuk bisnis dan industri data kependudukan dengan karakteristiknya dapat membantu efesiensi pemasaran dan ekspansi produk,” ucap Bupati.