Pontianak, InfoKalimantan – Wali Kota Singkawang membuka kegiatan Launching Tahun Toleransi 2022 dan Seminar ‘Membangun Moderasi Beragama dalam Bingkai NKRI menuju Singkawang Hebat’ di Ballroom Hotel Swiss-Belinn Singkawang, Selasa (12/7/2022).
Pada kesempatan itu Tjhai Chui Mie mengatakan, terciptanya kedamaian kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia didorong oleh kesetiaan dan ketaatan seluruh masyarakat kepada dasar negara Indonesia, yaitu Pancasila dan UUD 1945.
“Ketika kita setia dan taat kepada Pancasila dan UUD 1945 sebagai dasar negara Indonesia, saya yakin dan percaya kesatuan bangsa Indonesia tidak mudah diprovokasi oleh negara manapun. Negara Indonesia adalah negara yang besar dan terdiri dari berbagai suku, agama dan budaya yang ada di dalamnya,” ucap Wali Kota Singkawang.
Kemudian, rasa cinta tanah air juga penting ditanamkan bagi anak-anak sebagai generasi penerus bangsa sedini mungkin.
“Salah satunya dengan jalur pendidikan yang ampuh mendorong rasa kecintaan anak-anak terhadap tanah air Indonesia melalui pengamalan Pancasila dan UUD 1945,” ujarnya.
Wali Kota Singkawang menilai peranan moderasi beragama sangat penting dalam menjaga NKRI, menciptakan toleransi dan kerukunan bangsa. Cara ini dianggap ampuh untuk menghadapi radikalisme suatu agama yang memecah-belah persatuan Indonesia dan mengancam kehidupan beragama.
“Tujuan launching Tahun Toleransi 2022 dan seminar ini adalah untuk menjaga toleransi yang sudah kita bina dan bisa terus kita tingkatkan. Sehingga, Kota Singkawang bisa dijadikan sebagai kota percontohan. Kemudian, para wisatawan yang datang ke Kota Singkawang pun merasa aman dan nyaman,” ungkapnya.
Sebagai bentuk komitmen menjaga kerukunan umat beragama di Kota Singkawang, Ketua FKUB Kota Singkawang, Baharuddin beserta perwakilan umat beragama lainnya membacakan Deklarasi Tahun Toleransi 2022.
Prosesi ini disaksikan oleh Wali Kota Singkawang, Ketua DPRD Kota Singkawang, Kajari Singkawang, Waka Polres Singkawang, Kakan Kemenag Kota Singkawang dan Kakanwil DJKN Kalimantan Barat.
