Pontianak, InfoKalimantan – Geliat kunjungan wisata ke kota Singkawang Kalbar, hingga saat ini dinilai masih belum ada peningkatan yang signifikan, dan harus menjadi perhatian serius pemerimntah kota Singkawang, karena bidang pariwisata menjadi andalan bagi PAD Kota Singkawang sebagai kota tujuan wisata.
Saat ini kunjungan yang ada belum mampu menongkrak perekonomian bagi pelaku usaha wisata, kuliner, dan perhotelan di kota Singkawang.
Ketua PHRI Kota Singkawang Mulyadi Qamal mengatakan di kota Singkawang banyak terdapat kuliner, restoran, perhotelan dan tempat wisata, yang setiap akhir pekan kunjungan yang datang hanya dikisaran 30% hingga 40 %.
“Ini harus ada peran serta pemerintah kota Singkawang untuk membangkitkan kembali gairah kunjungan wisata ke Kota Singkawang, mengingat kota Singkawang merupakan kota tujuan wisata di Kalbar agar pendapatan pelaku usaha bisa kembali meningkat,” jelas Mulyadi Qamal.
Pelaku usaha lanjut Mulyadi, sangat berharap menjelang akhir tahun 2022 mendatang, tingkat kunjungan wisata ke Kota Singkawang bisa meningkat diatas 50%.
“Pemerintah Kota Singkawang harus melakukan inovasi dan mejolok event-event yang berskala nasional agar bisa di gelar di kota Singkawang, sehingga akan membawa dampak terhadap kunjungan wisata ke kota Singkawang,” tutup Mulyadi Qamal.
