Pontianak, InfoKalimantan – Berdasarkan hasil pemutakhiran Data Indeks Desa Membangun Tahun 2024 yang telah ditandatangani, jumlah Desa Mandiri di Provinsi Kalimantan Barat (Prov. Kalbar) menjadi 1.079 Desa atau meningkat 202 Desa dari tahun sebelumnya. Sedangkan jumlah Desa Maju sebanyak 495 Desa, Desa Berkembang sebanyak 472 Desa.
Hal ini disampaikan Pj. Gubernur Kalbar pada kegiatan Penandatanganan Berita Acara Indeks Desa Membangun (IDM) Prov. Kalbar, yang dilaksanakan di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Rabu (3/7/2024).
Dalam sambutannya, Pj. Gubernur Kalbar Harisson menyampaikan, meningkatnya jumlah Desa Mandiri dan tidak adanya Desa Tertinggal di Prov. Kalbar merupakan hasil kerja bersama seluruh stakeholder terkait, serta menunjukkan bahwa sinergitas sudah terbangun dari seluruh pihak serta patut dipertahankan.
“Kita patut berbangga, bahwa Provinsi Kalimantan Barat telah berhasil mengentaskan Desa Tertinggal pada Tahun ini,” ujar Harison.
Selain itu, Pj. Gubernur mengapresiasi keberhasilan para Bupati di Kalimantan Barat yang telah berkinerja dengan sangat baik dalam mewujudkan Desa Mandiri serta mengentaskan Desa Sangat Tertinggal dan Desa Tertinggal di Kabupatennya masing-masing.
Ada 3 (tiga) Kabupaten pada tahun ini berhasil mengentaskan Desa Sangat Tertinggal dan Desa Tertinggal yaitu: Kabupaten Kubu Raya, Kabupaten Mempawah dan Kabupaten Landak serta Kepada Kabupaten Melawi yang telah menjadi Kabupaten tercepat dalam pemutakhiran data IDM Tahun 2024.