Infokalimantan – Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) baik milik Pertamina maupun swasta kompak menurunkan harga jual bahan bakar minyak (BBM). Pertama kali Pertamina yang menurunkan harga BBM non-subsidi, berlaku sejak Sabtu (29/3/2025).
Mengutip laman resmi mypertamina.id pada Selasa (1/4/2025) harga BBM non-subsidi jenis Pertamax Series dan Dex Series mengalami penurunan harga.
Harga di Jakarta, Pertamax dari Rp 12.900 per liter di bulan sebelumnya menjadi Rp 12.500 per liter, Pertamax Green dari Rp 13.700 per liter jadi Rp 13.250 per liter, dan Pertamax Turbo dari Rp 14.000 per liter menjadi Rp 13.500 per liter.
Kemudian ada Dex Series berjenis Dexlite dari Rp 14.300 per liter menjadi Rp 13.600 per liter dan Pertamina Dex dari Rp 14.600 per liter menjadi Rp 13.900 per liter. Sedangkan, Pertalite tetap di harga Rp 10.000 per liter.
Begitu juga dengan SPBU swasta seperti Shell, VIVO, dan BP yang menurunkan harga BBM, berlaku mulai 1 April.
Seperti di SPBU Shell, melansir dari laman resminya, semua jenis BBM milik SPBU tersebut kompak mengalami penurunan. Shell Super sebelumnya dijual Rp13.590 per liter kini dibanderol Rp12.920 per liter atau turun Rp670 per liter.
Berikut rincian harga baru BBM di seluruh SPBU:
Pertamina
Pertamax (RON 92): Rp 12.500/liter
Pertamax Turbo (RON 98): Rp 13.500/liter
Pertamax Green (RON 95): Rp 13.250/liter
Dexlite (CN 51): Rp 13.600/liter
Pertamina Dex (CN 53): Rp 13.900/liter
SPBU Shell
Shell Super (RON 92): Rp 12.920/liter
Shell V-Power (RON 95): Rp 13.370/liter
Shell V-Power Diesel: Rp 14.060/liter
Shell V-Power Nitro+ (RON 98): Rp 13.550/liter
SPBU VIVO
Revvo 90: Rp 12.800/liter
Revvo 92: Rp 12.920/liter
Revvo 95: Rp 13.370/liter
SPBU BP
BP 92 (RON 92): Rp 12.800/liter
BP Ultimate (RON 95): Rp 13.370/liter
BP Ultimate Diesel: Rp 14.060/liter.(red)
