Pontianak, InfoKalimantan – Kadis Kumindang Kabupaten Landak, Rosalia Elizaberth, siap mempromosikan Ragam Corak Dayak Salako (RCDS) dan Ragam Corak Melayu (RCM). Kesiapan ini disampaikan usai menghadiri Peluncuran Ragam Corak Dayak Salako (RCDS) dan Ragam Corak Melayu (RCM) Singkawang, Rabu (1/6/2022).
“Terdapat enam corak RCM dan enam corak RCDS yang akan di launching. Nantinya corak ini akan menjadi ciri khas dari Singkawang yang berbeda dengan corak dari daerah lain, dan saya siap mempromosikannya di Kabupaten Landak,” kata Rosalia, Jumat (3/6/2022).
Gubernur Kalbar, Kalimantan Barat Sutarmijdi yang hadir dalam kegiatan tersebut menyatakan bahwa dua corak baru yang di launching ini menambah corak yang ada di Kalbar. Namun, Sutarmidji juga mengingatkan Pemkot Singkawang agar mendaftarkan hak intelektual dari RCM dan RCDS.
“Peluncuran RCM dan ragam corak Dayak Salangko ini tentunya akan menambah ciri khas corak kain yang ada di Kalimantan Barat. Kembali saya mengingatkan agar setelah launching motif corak ini, Pemda mendaftarkan hak intelektualnya. Ini yang belum kita lakukan selama ini, sehingga setalah negara lain mengklaim corak atau budaya Indonesia itu baru ribut,” ujarnya.
Dalam kegiatan ini Kadis Kumindang Rosalia Elizabeth menyambut baik dan memberikan tanggapan positif terkait launching ragam corak Dayak Salako dan corak Melayu oleh Dekranasda Singkawang.
“Acara launcing peluncuran ragam corak Melayu dan Ragam corak Dayak Salako ini sangat baik sekali dan sangat menginspirasi kita, mudah -mudahan kedepannya Kabupaten Landak juga bisa seperti ini,” harapnya.
Rosalia juga menambahkan bahwa Kabupaten Landak juga bisa melakukan dan mengembangkan hal-hal yang serupa.
“Dengan demikian kita menggali potensi-potensi yang ada di Kabupaten Landak, dalam hal ini memangg harus kerja keras supaya kita bisa membuat desain corak-corak khas Kabupaten Landak,” tutup Rosalia.
